gamis anak perempuan

Harimau Mati Karena Belangnya

Harimau Mati Karena Belangnya
Harimau Mati Karena Belangnya
Peribahasa ini cukup sering kita dengar kan? Peribahasa yang mengajarkan kita bahwa matinya kita bisa terjadi karena kehebatan kita sendiri. Harimau adalah raja hutan, tapi mati karena ke-"belang"-annya, atau karena kehebatannya.

Dalam kehidupan nyata hal ini sering terjadi pada orang-orang yang tamak dan serakah. Tamak dan serakah membuat seseorang lupa akan indahnya berbagi, damainya beriman, dan nikmatnya bersyukur.



Kita lihat di sana para koruptor di pemerintahan kita. Mereka itu semua orang pintar secara akademik loh. Ada yang gelar nya S1 sampai professor. Tapi beberapa dari mereka jatuh ke dalam jeruji besi karena kesalahannya sendiri, yakni korupsi. Kepintaran mereka membuat mereka tahu celah bagaimana memperkaya diri sendiri menggunakan jabatan yang dipunyai. Inilah contoh orang yang mati karena kehebatannya sendiri.

Kita jika ingin menjadi manusia yang baik, haruslah bersyukur dengan apa yang kita punya. Karena kehebatan dan kepintaran kita ini turunnya dari mana? tentu dari Tuhan. Bukan karena kita sendiri. Semua kembali lagi ke Tuhan. Jika kita sudah pandai bersyukur, niscaya hidup kita akan berkah dan tidak akan mendapatkan kecelakaan atau keburukan.