Dibujuk Ia Menangis, Ditendang Ia Tertawa |
maksud dari peribahasa ini adalah mau bekerja dengan baik kalau sudah dimarahi atau ditekan. Alias orang yang motivasi rendah, etos kerja malas.
Orang kaya gini umum terjadi kok di masyarkat kita, semua orang ingin diam saja dan uang banyak, mana mungkinnnnn.... kita harus bekerja keras kalau mau uang banyak, diam saja tidak akan mendapat apa-apa. Atasan tidak menyukai pekerja yang seperti ini, dimarahi baru bekerja, mungkin tinggal tunggu waktu saja posisi si pekerja digantikan dengan orang lain.
Jangankan di masyarakat umum, hal ini kerap terjadi juga di dunia pemerintahan. Contohnya belakangan ini adalah cerita tentang Pemerintah DKI Jakarta yang seringgg sekali dimarahi oleh gubernurnya sendiri yaitu Ahok. Lihat aja skg (setidaknya saat ini), PNS PNS di Jakarta itu pada rajin, kita ngurus-ngurus ini itu pasti ditindaklanjuti dengan cepat, semua ini karena takut dimarahi atasan. Sering denger kan kalau Ahok sering mecat orang? hayo kalau udah taruhannya pecat bakal susah hidup deh, hidup PNS kan udah enak.
Yuk ah, kita jangan jadi orang yang malas, yang mau bekerja kalau dimarahi saja.. Buat motivasi di diri kita sendiri, contohnya: ingin menjadi manusia yang bertanggung jawab, sehingga kita mengerjakan semua tugas kita tanpa harus dimarahi terlebih dahulu.